Aaaaaarrrgggghhhhh.....

kenapa hidup ini sulit ?

sulit dilalui, sulit dimengerti.

sangat sulit membuat hidup jadi penuh warna, tidak mudah membuat hidup ini indah...

haahhh...terus saja aku mengeluh, sepanjang Sabang sampai Merauke (dikurangi Timor Timur), desahan ini tak kan kunjung padam.

dengan langkah berat yang terseok aku menjejakkan kaki di tanah becek gara-gara hujan derita..

segalanya terlihat buruk.

tak peduli di bagian anterior, posterior, dan kedua sisi lateral, tetap saja hidupku tidak enak dipandang.

sambil melihat langit aku berpikir, apakah hidupku akan sekelam malam gelap ini?
meski bertabur banyak bintang, gelap tetaplah gelap.
walau ada cahaya bulan, gulita tak kan jadi benderang.

aku terpojok sekarang..
tersudut di samudra tak berujung, menunggu sepi..

menunggu hanya aku seorang yang tersisa di sini..

menunggu fajar di balik cakrawala
yang mungkin akan memberikan secercah harapan dengan indah meganya, mencerahkan hari baruku..

menunggu saat itu datang, jadi akhirnya aku bisa berkata, "Terima kasih Tuhan."